Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Chuck Hagel, memerintahkan kapal
induk dan armada laut lainnya untuk menuju Filipina guna membantu para
korban Topan Haiyan/Yolanda. Hal ini dilaporkan Pentagon dalam
pernyataannya.
Diberitakan Channel News Asia, kapal
induk USS George Washington itu tengah sandar di pelabuhan Hong Kong dan
diperkirakan tiba di Filipina pada Selasa malam, 12 November 2013.
Kapal induk ini mengangkut 5.000 pelaut dan 80 pesawat serta helikopter.
"Untuk
menemani kapal induk, diturunkan juga kapal jelajah USS Antietam dan
USS Cowpen, serta kapal penghancur USS Mustin. Kapal logistik USNS
Charles Drew tengah menuju ke sana dan akan bertemu dengan kapal
lainnya," ujar pernyataan Pentagon.
Pentagon melanjutkan, awak
dan pesawat di kapal induk USS George Washington telah siap untuk
penanganan bencana. Termasuk, pesawat andalan untuk bencana adalah
Helikopter MH-60S Seahawk yang diterbangkan Skuadron Tempur Laut 12 dan
Skuadron Helikopter Penyerang Maritim 77.
"Jika diperlukan, kapal
dan pesawat ini bisa memberikan bantuan kemanusiaan, logistik, dan
medis untuk mendukung upaya pemerintah serta militer Republik Filipina,"
ujar Pentagon.
Sebelumnya, AS pada Senin kemarin telah
mengumumkan pemberian bantuan kemanusiaan senilai US$20 juta untuk para
korban Haiyan, topan terbesar di dunia tahun ini. Diperkirakan korban
tewas mencapai lebih dari 10.000 orang.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar