Berdasarkan laporan terbaru dari Voice of Russia, mesin pencari Vietnam
yang dibantu oleh Rusia, CocCoc, ternyata sudah melayani lebih dari
sejuta pencarian per hari. Ini adalah perkembangan besar dari apa yang
dikatakan oleh CEO CocCoc, Victor Lavrenko, bulan Juni lalu di Tech in
Asia Meetup.
Saat itu, CocCoc hanya memiliki 300.000 pengguna tiap
bulannya.
Sejak saat itu, perusahaan ini menghabiskan banyak
sumber daya untuk mengiklankan browser utamanya, Corom, di berbagai
situs Vietnam. Nama Corom sendiri, jika diperhatikan baik-baik, mirip
dengan nama 'Chrome'. Tapi bagaimanapun, Corom berkontribusi terhadap
perkembangan CocCoc sebagai mesin pencari. Bulan Juni lalu, Lavrenko
juga mengatakan bahwa CocCoc tidak perlu sepenuhnya lebih baik dari
Google. Satu persen lebih baik dari Google saja sudah cukup.
Seperti
yang Anda lihat dari data Alexa, CocCoc sekarang berada pada peringkat
enam di Vietnam. Google.com.vn berada di nomor dua dan Google.com ada di
nomor empat.
Saya mengirimkan email kepada Lavrenko dan meminta klarifikasi, dan ia berkata:
"Kami
baru-baru ini mengalahkan VNExpress, dan sekarang hanya kalah populer
dari Zing. Saya rasa dalam beberapa minggu kami akan menjadi yang nomor
satu di Vietnam."
Tapi seperti yang Anda lihat di gambar, CocCoc
sudah mengalahkan Zing dan sekarang sedang melangkah menuju peringkat
pertama. Di sisi lain, Bongdaplus, situs bertemakan sepak bola, berada
di peringkat satu. Mungkin ada yang salah dengan Alexa.
Meskipun
Alexa memperlihatkan bahwa CocCoc berada di urutan atas dan terus naik,
SimilarWeb, layanan yang sama dengan Alexa, mengatakan bahwa CocCoc
sedang menurun. Saya berbincang dengan CEO Wada, Pham Tien Thinh, dan
meminta pandangannya. Wada, selain Google, adalah salah satu pesaing
utama CocCoc, tapi sama sekali tidak ada dalam posisi 50 besar di Alexa.
Padahal Wada juga punya dana dari Rusia dan operasinya sangat berfokus
pada mesin pencari, meskipun strategi mereka lebih berfokus pada
aplikasi mobile dan integrasi search bar.
Pham memberikan kami beberapa statistik yang dimiliki Wada:
"Sejak
merilis interface baru dan versi mobile, kami sudah memiliki lebih dari
tiga juta pengunjung unik, dikunjungi sebanyak 6,8 kali, dan 11 juta
pageviews per bulan. Selain itu, WADABar terus memberikan kontribusi
signifikan terhadap pageviews kami (lebih dari enam juta per hari)."
Dengan
kata lain, keduanya punya angka yang cukup besar. Saya sudah
menghubungi Google dan menanyakan statistik yang sama dari mereka, dan
akan memberi tahu Anda segera.
Persaingan pasar mesin pencari di Vietnam
Seperti
yang dikatakan sebelumnya, CocCoc dan Wada sudah mengeluarkan lebih
dari USD 15 juta untuk bersaing di pasar mesin pencarian Vietnam. Jika
angka di atas benar adanya, maka uang tersebut berbuah hasil, dan kita
mungkin bisa melihat ada perusahaan yang bisa menggeser Google, meskipun
saya rasa itu masih sangat sulit. Bahkan jika CocCoc punya lebih dari
satu juta pencarian per hari, itu hanya tiga persen dari populasi
internet. Wada, melalui mobile, mungkin sudah menggapai 10 persen pasar.
Pada akhirnya, kita belum tahu apakah kedua perusahaan ini bisa
mendanai diri untuk terus bertahan dan bersaing dengan Google. Google
sendiri mencuri model bisnis AdWords dari pesaing lain dan terus meraup
keuntungan dari sana, sementara CocCoc dan Wada masih berusaha
meningkatkan strategi dan angka penjualannya.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar