LG G Flex adalah smartphone dengan layar melengkung yang
keberadaannya pertama kali diumumkan awal Oktober lalu. Menyusul
ketersediaan perangkat tersebut, sebuah fakta baru yang menarik ikut
terungkap: ponsel ini ternyata benar-benar bisa "dibengkokkan".
Tapi jangan keburu senang dulu, kata "dibengkokkan" di sini mungkin tak sesuai yang dibayangkan. Sebuah video yang dilansir Engadget memperlihatkan bahwa tubuh melengkung LG G Flex bisa berubah bentuk menjadi lurus ketika mendapat tekanan.
Berdasarkan
sumber yang dikutip situs tersebut, besarnya tekanan yang diberikan
harus cukup besar sehingga G Flex kemungkinan tak bakal "meluruskan"
dirinya sendiri ketika berada di dalam kantung baju atau tas.
Belum
diketahui apakah kemampuan tersebut merupakan "fitur" yang disengaja
ataukah berasal dari fleksibilitas material yang dipakai untuk bodi smartphone.
Layar
OLED milik G Flex memang merupakan jenis fleksibel yang bisa
ditekuk-tekuk, tapi tidak demikian halnya dengan komponen-komponen lain
pada smartphone itu, semacam papan PCB dan baterai misalnya.
Soal
ini, LG G Flex sendiri diperkuat prosesor quad-core Snapdragon 800 dan
RAM 2GB. Layarnya yang melengkung pada sumbu horizontal memiliki ukuran 6
inci dan resolusi 1280x720.
Layar melengkung konon bisa
meningkatkan kualitas tampilan dengan cara mengurangi pantulan dari
obyek di sekitar. Sejauh ini baru dua produsen gadget yang memiliki
produk smartphone dengan layar melengkung, yaitu LG dengan G Flex dan Samsung dengan Galaxy Round.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar