Apabila selama ini banyak pandangan skeptis terhadap game yang kabarnya 
dapat mempengaruhi otak anak-anak dan dapat membuat mereka lebih 
'brutal,' nampaknya anggapan tersebut harus direvisi.
Menurut 
sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Oxford dan melibatkan 
hampir dari 5 ribu anak-anak dengan usia antara 10 sampai 15 tahun ini 
mengungkapkan bahwa ada sisi sangat menguntungkan dan baik bagi 
anak-anak yang menyisihkan sedikit waktunya untuk bermain game.
Dalam
 penelitian tersebut menjelaskan bahwa dari sisi kesehatan mental 
anak-anak yang sering bermain game di perangkat PC atau gadget lainnya 
akan memiliki kesehatan mental yang lebih baik dibandingkan dengan 
anak-anak yang tidak melakukannya.
Dikutip dari BGR (05/08), 
anak-anak yang meluangkan waktunya sekitar 1-3 jam sehari untuk bermain 
game akan memiliki masalah emosional lebih sedikit dan tingkat 
hiperaktif rendah.
Beberapa waktu sebelum ini, banyak anggapan 
bahwa game-game khususnya yang ber-genre pertarungan, kekerasan atau 
juga arcade dapat mempengaruhi otak anak-anak untuk melakukan hal sama 
di kehidupan nyata.
[Sumber] 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar