VIVAnews - Lukisan
berusia 500 tahun tentang seorang perempuan dari era Renaissance ini
sempat menjadi mitos di kalangan sejarawan karena sudah terlalu lama
hilang. Namun, misteri keberadaan lukisan karya Leonardo da Vinci
tersebut akhirnya terungkap juga.
Lukisan mengenai wanita bangsawan bernama Isabella d’Este itu ditemukan di bank di Swiss di antara 400 koleksi pribadi sebuah keluarga di Italia yang tak mau disebutkan namanya.
Lukisan ini melengkapi sketsa yang dibuat Leonardo da Vinci di Mantua, wilayah Lombardy, utara Italia pada 1499. Sketsa itu kini tergantung di Museum Louvre, Paris.
Selama berabad-abad, para pakar berdebat apakah Leonardo benar-benar punya waktu dan kemauan untuk menyelesaikan sketsa yang dia buat tersebut menjadi lukisan. Perdebatan ini wajar saja, sebab sang maestro sangat sibuk menyelesaikan sejumlah lukisan besar kala itu.
Lukisan mengenai wanita bangsawan bernama Isabella d’Este itu ditemukan di bank di Swiss di antara 400 koleksi pribadi sebuah keluarga di Italia yang tak mau disebutkan namanya.
Lukisan ini melengkapi sketsa yang dibuat Leonardo da Vinci di Mantua, wilayah Lombardy, utara Italia pada 1499. Sketsa itu kini tergantung di Museum Louvre, Paris.
Selama berabad-abad, para pakar berdebat apakah Leonardo benar-benar punya waktu dan kemauan untuk menyelesaikan sketsa yang dia buat tersebut menjadi lukisan. Perdebatan ini wajar saja, sebab sang maestro sangat sibuk menyelesaikan sejumlah lukisan besar kala itu.
Alkisah, wanita bangsawan
itu sempat menyurati Leonardo untuk meminta sang maestro menyelesaikan
sketsa gambar itu menjadi lukisan penuh. Namun, tak lama setelah itu
Leonardo sibuk menyelesaikan The Battle of Anghiari di dinding balai
kota Florence. Kemudian tahun 1503, Leonardo mulai melukis Mona Lisa.
Sejarawan seni selama ini menduga Leonardo kehabisan waktu atau tak berminat untuk merampungkan karyanya atas potret Isabella d’Este. Rupanya, Leonardo benar-benar menyelesaikan sketsa Isabella d’Este menjadi lukisan utuh.
Carlo Pedretti, profesor sejarah seni dan pakar studi Leonardo di University of California, Los Angeles menegaskan, lukisan itu benar-benar karya Leonardo. Hal ini didasarkan pada serangkaian tes ilmiah pada lukisan cat minyak tersebut.
"Tak diragukan lagi. Saya bisa langsung mengenali hasil kerja da Vinci, khususnya di bagian wajah wanita itu," kata dia. Sejarawan seni selama ini menduga Leonardo kehabisan waktu atau tak berminat untuk merampungkan karyanya atas potret Isabella d’Este. Rupanya, Leonardo benar-benar menyelesaikan sketsa Isabella d’Este menjadi lukisan utuh.
Carlo Pedretti, profesor sejarah seni dan pakar studi Leonardo di University of California, Los Angeles menegaskan, lukisan itu benar-benar karya Leonardo. Hal ini didasarkan pada serangkaian tes ilmiah pada lukisan cat minyak tersebut.
Uji ilmiah ini menunjukkan bahwa tipe pigmen di lukisan itu sama seperti yang digunakan Leonardo. Uji karbon juga menunjukkan bahwa 95 persen lukisan ini dibuat antara tahun 1460 hingga 1650.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar