Arkeolog Indonesia mendapat temuan yang mengejutkan. Mereka berhasil
menemukan bangkai kapal selam yang diduga milik Nazi Jerman di Laut
Jawa. Dugaan sementara, bangkai kapal selam tersebut jenis U-Boat (Unterseeboot) milik Jerman dari masa Perang Dunia II.
Penemuan
kapal selam Jerman ini untuk pertama kalinya di Indonesia. Arkeolog
dari sejumlah instansi melakukan penelitian selama sepuluh hari di
kawasan utara-timur Kepulauan Karimun Jawa. Penelitian berlangsung sejak
4 November.
Ketua Tim Penelitian Pusat Arkeologi Nasional (Pusarnas), Bambang Budi Utomo, pada ROL mengatakan, peneliti
sudah menyelam dan masuk ke dalam bangkai kapal. Di penelitian awal
ini, mereka mengambil sejumlah sampel artefak dari dalam bangkai kapal
selam itu.
Beberapa temuan tersebut seperti teropong, alat selam,
sol sepatu, piring, gelas. Temuan kini berada di laboratorium Pusarnas
di Pejaten, Jakarta Selatan. "Ini temuan termasuk yang paling bagus
dalam penelitian arkeologi bawah air Indonesia," kata Bambang, Senin
(18/11).
Asumsi awal yang berkembang adalah kapal U-Boat tersebut
masuk ke dalam armada kapal perang Nazi Jerman. Memang belum ditemukan
nomor lambung kapal. Namun dari artefak yang diambil jadi sampel,
beberapa menunjukkan ciri-ciri Nazi Jerman. Ciri itu adalah lambang
burung yang sedang mencengkeram simbol swastika khas Nazi.
Lambang
ini ditemukan di bagian dasar piring makan. Peneliti mengambil sampel
piring makan dan piring kecil dari ruang di dalam bangkai kapal selam
itu.
Selain gambar bendera Nazi, di piring tersebut juga tertuliskan
produsennya yaitu Jaeger & Co dan Rieber Mitterteich. Di bawah
gambar swastika itu tertera tahun yang diduga pembuatannya yaitu 1939
dan 1941. Dari penelusuran literatur, Jaeger dan Rieber memang pemasok
peralatan makan untuk tentara Jerman.
Pertanyaan yang kemudian
muncul adalah, kata Bambang, apa yang dilakukan armada kapal selam
Jerman di perairan Laut Jawa? Misi apa yang mereka bawa? Siapa yang
menenggelamkan kapal selam tersebut?
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar