Jumat, 08 November 2013

Israel satu-satunya tersangka utama pembunuh Arafat

Ketua Komite Palestina Tawfik Terawi mengatakan Israel menjadi satu-satunya tersangka pelaku pembunuhan pemimpin Palestina Yasser Arafat. Pernyataan itu dia sampaikan usai laporan ahli medis Swiss yang mengatakan Arafat tewas diracun bahan radioaktif polonium-210, seperti dilansir BBC,
Jumat (8/11).

"Israel adalah satu-satunya tersangka utama dalam kasus pembunuhan Yasser Arafat dan kami akan terus menyelidiki kasus ini," kata Terawi dalam jumpa pers di Kota Ramallah, Palestina.

Terawi mengatakan pihaknya telah melakukan sejumlah wawancara dan dia punya informasi yang menyebutkan Arafat dibunuh Israel. Namun dia tidak menjelaskan informasi itu kepada pers.

Arafat meninggal pada November 2004, sebulan setelah dia jatuh sakit. Dia meninggal pada usia 75 tahun.

Tim ahli, termasuk dari Universitas Lausanne membongkar makam Arafat di Kota Ramallah, Tepi Barat, Palestina, pada November tahun lalu dan mengambil sampel tubuhnya untuk menyelidiki tudingan dia meninggal karena diracun.


[Sumber]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar