Rabu, 30 Oktober 2013

iPhone Gagal Bikin Apple Tambah Untung

Apple baru saja merilis laporan kinerja perusahaannya. Hingga triwulan ketiga 2013, Apple meraup laba sebesar US$7,5 miliar, atau setara Rp83,3 triliun. Dilansir New York Times, Rabu 30 Oktober 2013, pendapatan perusahaan mencapai US$37,5 miliar atau setara Rp416,6 triliun.


Sayang, kinerja perusahaan itu menurun dari periode yang sama tahun lalu. Pada 2012, Apple meraup laba US$8,2 miliar (Rp91,1 triliun) dari total pendapatan US$36 miliar (setara Rp400 triliun).

Artinya, keuntungan Apple malah tergerus. Padahal, saat ini, penjualan iPhone tergolong laris manis lantaran didorong kemunculan dua iPhone terbaru pada September lalu.

Menurut laporan, pada triwulan ketiga ini, penjualan iPhone mancapai 33,8 juta unit. Angka ini naik dari 26,9 juta iPhone pada periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, analis Wall Street memprediksi Apple akan menambah 29-28 juta penjualan iPhone baru hingga akhir tahun. Mengingat, dua iPhone baru itu belum lama dirilis, bisa jadi penjualan iPhone akan meningkat signifikan.

Tablet bermasalah

Sementara itu, kinerja iPad dan Mac melamban. Pada triwukan ketiga, penjualan iPad hanya mencapai 14,1 juta unit. Hanya naik 100 ribu unit dari penjualan iPad periode yang sama tahun lalu, sebanyak 14 juta unit iPad.

Penjualan iPad itu meleset jauh dari prediksi Gartner. Lembaga analis itu sebelumnya meramalkan Apple mampu mengapalkan iPad 184,4 juta unit sepanjang tahun ini, atau naik dari 120 juta unit dibandingkan tahun lalu.

Setali tiga uang dengan iPhone, penjualan Mac juga melesu menjadi 4,6 juta Mac. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, penjualan Mac mencapai 4,9 juta unit.

"Kinerja penjualan produk Apple menunjukkan angka yang baik. Tapi, memang saya pikir masalah tablet cukup mengganggu," ujar Tero Kuittinen, analis teknologi independen Alekstra, perusahaan diagnosa mobile mengomentari kinerja Apple itu.

Dalam pasar yang terus berkembang, Kuittinen mengatakan, turunnya penjualan tablet jelas merupakan sebuah masalah, terutama dalam bersaing dengan tablet terjangkau besutan kompetitor, Amazon dan Google.

Meski kinerja iPad dinilai buruk, Chief Executive Officer (CEO) Apple Timothy D Cook masih optimistis dengan tablet baru, iPad Air. "Ini akan menjadi iPad Natal," kata dia.


[Sumber]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar