Sejumlah foto beredar di media sosial memperlihatkan polisi dan tim penyelamat mengepung rumah itu untuk mencari korban hilang, seperti dilansir situs themalaymailonline.com, Selasa (19/11).
Sebuah akun media sosial Twitter bahkan memberikan laporan pandangan mata upaya pencarian korban.
Akun itu kemarin sore pukul 15.30 melaporkan 22 dari 23 remaja itu akhirnya ditemukan, sebagian dalam keadaan tak sadarkan diri, lainnya dalam kondisi histeris.
Namun kebenaran laporan akun itu belum bisa diverifikasi meski memperlihatkan sejumlah foto saat upaya penyelamatan oleh polisi dan tim penyelamat.
Kata 'Villa Nabila' juga menjadi topik paling banyak diperbincangkan di Twitter.
Polisi Johor Baru Abdul Samad Saleh menyatakan isu itu hanya rumor.
Polisi mengatakan mereka kemarin menerima laporan dari seorang ibu yang bilang anak laki-lakinya berusia 16 tahun hilang.
Remaja bernama Izzat Izzudin Husin dikatakan terakhir kali terlihat di sebuah rumah kosong di Villa Nabila.
Sejumlah sumber menuturkan keesokan harinya sang ibu pergi ke villa itu bersama sejumlah teman dan seorang dukun untuk mencari anaknya. Karena gagal menemukan akhirnya dia melapor ke polisi.
Polisi dan tim pencari kemudian berusaha menemukan remaja itu malam itu juga. Tapi juga gagal ditemukan.
Villa Nabila dikenal sebagai tempat paling angker di Johor Baru. Kisah-kisah menakutkan seputar villa itu menjadi misteri.
Rumah kosong di kawasan itu sudah tak berpenghuni lebih dari 40 tahun. Cerita-cerita menakutkan lalu beredar di tengah masyarakat.
Salah satu kisah menyeramkan menyebutkan siapa pun orang yang pergi ke rumah itu harus dalam jumlah genap. Jika tidak, maka orang itu akan terus diikuti oleh makhluk halus.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar