"Kami perintahkan semua personel Banser ikut terjun langsung
mengamankan gereja-gereja yang tersebar di Jawa Timur," ujar Ketua PW GP
Ansor Jatim, Alva Isnaeni, Sabtu, 21 Desember 2013.
Kegiatan seperti ini setiap tahun sudah dilakukannya. Khusus tahun
ini, anggota Banser mulai melakukan pengamanan membantu petugas
kepolisian sejak 23 sampai 27 Desember 2013.
"Tidak hanya membantu pengamanan di depan Gereja, Banser juga ikut
membantu polisi lalu-lintas yang bertugas mengamankan arus lalu lintas
di sekitar Gereja," ujarnya.
Densus 99 Banser sudah beberapa minggu diturunkan mengamati perkembangan kerawanan menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Densus 99 Banser bertugas mengamati dan mencari tahu atau
memetakan kerawanan yang akan terjadi. Berdasarkan laporan yang kami
terima, ada beberapa daerah sudah disasar oknum tak bertanggung jawab,
seperti Surabaya, Malang dan kawasan Mataraman," ujarnya.
Alva Isnaeni menyebut, keterlibatan Banser dalam pengamanan gereja merupakan tradisi Ansor dan dilakukan secara sukarela.
"Itu demi menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata dia.
Dia menyebut, pihaknya terpanggil ikut bertanggung jawab menjaga
keutuhan NKRI karena merasa sebagai komponen anak bangsa. Itu dilakukan
dengan berkoordinasi dengan Polda Jatim dan pimpinan TNI.
"Ini wujud konkrit bahwa Banser sebagai penjaga kebhinekaan. Selain
itu, juga sebagai jati diri Banser yang didalamnya kader bangsa,"
katanya.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar