Minggu, 15 Desember 2013

SBY dan Mikrofon Mati...

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tampak sedikit terganggu dengan peristiwa matinya mikrofon saat jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Minggu (15/12/2013) pagi. Peristiwa ini pun diakui Presiden tak hanya sekali terjadi.

Peristiwa itu bermula saat Presiden SBY beserta rombongan baru saja tiba dari Jepang seusai menghadiri pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-Jepang. Ruang jumpa pers sudah diatur sedemikian rupa agar jumpa pers berlangsung lancar, termasuk teknisi audio yang berkali-kali mengecek sistem audio yang ada.

Meski sudah diatur dengan saksama, ternyata gangguan audio tetap saja terjadi saat Presiden SBY baru saja memulai pembicaraan.

"Audi mati, audio mati," celetuk seorang petugas yang tampak panik mengetahui tak ada suara yang keluar dari pengeras suara yang ada.

Dua petugas pun hilir mudik memeriksa kesalahan yang terjadi. Seorang di antaranya menyebutkan listrik yang terputus sehingga audio tidak berhasil tersambung dengan pengeras suara.

Melihat audio yang mati itu, SBY pun berusaha mencairkan suasana. "Audionya mati lagi, ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelum saya bicara, tidak masalah, tapi begitu saya bicara, mikrofon mati," ucap SBY.

Tak ada yang merespons ucapan SBY itu. Tetapi, dua petugas teknisi audio semakin panik karena mikrofon tak juga menyala. Lantaran panik, hilir mudik mereka pun sangat terlihat. Namun, untungnya, SBY terlihat tenang. Ia pun kemudian membuat candaan lagi.

"Ini mungkin kabelnya grogi," canda SBY yang disambut tawa sejumlah pejabat yang hadir.

Tak lama berselang, mikrofon yang digunakan SBY akhirnya menyala juga. "Oh sudah menyala," celetuk SBY, yang tampak terkejut mendengar suaranya seketika membesar.

Peristiwa matinya mikrofon saat Presiden SBY melakukan jumpa pers beberapa kali terjadi. Terakhir, mikrofon SBY mati saat bertemu dengan wartawan di depan Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (12/8/2013) sore.

SBY menghampiri para wartawan seusai mendampingi tamunya, Perdana Menteri Kepulauan Solomon Gordon Darcy Lilo. Ketika menghampiri para wartawan, SBY langsung mengambil posisi di depan mikrofon, depan kamera televisi. SBY memulai ucapannya dengan memberikan ucapan selamat untuk kesuksesan tim bulu tangkis Indonesia di Kejuaraan Bulu Tangkis Dunia China di mana Indonesia berhasil memperoleh dua gelar juara sekaligus.

Selesai berkata demikian, SBY hendak melanjutkan tanggapannya. Namun, mendadak mikrofon dan alat pengeras suara mati alias tidak mengeluarkan suara. Melihat hal itu, beberapa staf Istana Kepresidenan RI kelabakan.

"Lihat kabel, kabel. Mungkin keinjak," ujar seorang staf Istana.

SBY berupaya mengecek mikrofon yang dipegangnya. Mungkin ada kendala teknis dengan mikrofon yang dipegangnya, tetapi tetap saja tidak mengeluarkan suara.

"Minta maaf ya. Minta maaf. Ini sound system Istana tolong dicek ya," ujar SBY tanpa tersenyum.


[Sumber]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar