Sabtu, 23 November 2013

Yamaha YZF-R6, membawa teknologi MotoGP ke jalan raya

Yamaha Indonesia akhirnya resmi mendatangkan YZF-R6 rasa Eropa. Motor sport yang perdana keluar di pasaran tahun 1998 ini pun nikmat dikendarai di jalan raya dalam keseharian di luar sirkuit. Di Indonesia ia dibanderol Rp 235 juta OTR Jakarta. Yamaha R6 tersedia warna Race Blue, Matt Grey, dan Competition White.

Menilik lebih dalam,suspensi R6 diklaim fleksibel karena pengaturannya dapat disesuaikan untuk harian dan balap. Sensasi berkendaranya responsif dan pengendaranya bisa pamer desain bodi radikal yang mewakili aura motor dengan performa mumpuni dan juga lincah dalam menaklukan setiap tikungan. Memakai rangka deltabox alumunium yang terinspirasi MotoGP sehingga membuat pengendalian terasa mantap.
Yamaha R6 dibekali mesin 599cc berteknologi YCC-I dan YCC-T (Yamaha Chip Controlled Throttle) seperti R1. YCC-T adalah teknologi MotoGP dengan teknologi fly-by-wire untuk memberikan throttle response yang instan, dengan teknologi ini mampu mengontrol udara masuk ke dalam lubang bakar sehingga pembakaran optimal.
Selain itu tenaga yang dihasilkan selalu hadir di setiap putaran mesin. YCC-I (Yamaha Chip Controlled Intake) yaitu sistem variabel intake yang mampu membuat tenaga mesin lebih bertenaga di semua tingkat kecepatan, karena panjang pipa udara bisa menyesuaikan kebutuhan mesin.
Bekal lainnya, R6 memakai knalpot titanium yang dilengkapi EXUP, yakni katup yang mengatur aliran gas buang sesuai dengan kecepatan motor. Hasilnya, kinerja mesin menjadi responsif dan efisien.




Kesan motor balap pada R6 juga dirasakan dari koplingnya yang terasa halus saat menurunkan gigi. Itu dikarenakan adanya teknologi slipper clutch yang dapat meredam torsi di roda belakang saat pindah gigi ke posisi lebih rendah pada saat putaran mesin terlalu tinggi.
Mesin R6 juga dibangun silinder tanpa liner berlapis ceramic-composite yang memiliki karakter pelepasan panas yang baik untuk power delivery yang konsisten dan berkurangnya hambatan gesek.
Sedangkan sasisnya terbangun dari subframe magnesium menyebabkan berat motor yang terpusat di tengah. Ada pula four-way adjustable (preload, high-speed compression, low-speed compression dan rebound damping) upside down fork dengan 41 mm inner tubes, memungkinkan setingan untuk penggunaan di jalan raya atau menyesuaikan kondisi sirkuit.
R6 memiliki rem depan ganda dengan caliper one-piece radial mount, radial-pump master cylinder and adjustable lever serta cakram belakang. Sementara, kesan sporty diperkuat double headlamp depan sesuai ciri khas motor sport. Dilengkapi AHO di sisi kiri dan lampu jauh di sisi kanan. Desain lampu belakangnya meruncing selaras dengan ujung bodi bagian belakang, menonjolkan identitas motor sport modern.
Kemudian speedometer yang tampil sporty dengan kombinasi instrumen digital dan analog serta multifungsi karena terdapat indikator pendukung yang lengkap pada multifunction display.


[Sumber]


Tidak ada komentar:

Posting Komentar