Gedung pengungsian di kawasan Selorejo, Malang, Jawa Timur rubuh karena
tak kuat menahan debu dan kerikil dari erupsi Gunung Kelud, Jumat 14
Februari 2014. Satu warga tewas terkena reruntuhan gedung.
Informasi
yang dikumpulkan, warga yang menjadi korban itu bernama Mbah Sair (90
tahun), warga dari Kecamatan Ngantang. Selain korban tewas, satu
pengungsi lainnya dilaporkan terluka.
Pengungsian ini terletak
di wilayah hijau atau berjarak hanya 10 kilometer dari Gunung Kelud.
Gelombang pengungsi dari sekitar Gunung Kelud, termasuk Ngantang, masih
mengalir. Para warga turun ke daerah-daerah yang relatif lebih aman.
Sementara itu, pantauan tvOne
di Kecamatan Pujon, hujan abu dan kerikil masih turun hingga pukul 6.45
WIB. Jarak pandang di kawasan ini sekitar 3 meter karena abu masih
turun dan tebal.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar