[VIDEO] 5 Kebohongan Sains Yang Pernah Menggemparkan Dunia

Kebohongan Sains

Ternyata tak selamanya ilmuwan itu menjadi "orang suci" di dunia ilmu pengetahuan/sains, mereka tidak selamanya menjunjung tinggi metode ilmiah dlm mencari kebenaran sains. Berbagai kasus
tipuan (hoax) dalam sains kerap muncul dari dulu hingga sekarang, di antaranya cukup menyita perhatian publik. Berikut 5 Kebohongan Sains Yang Pernah Menggemparkan Dunia:

1. Monster Loch Ness

Foto penampakan pertama monster Loch Ness, yang diambil oleh Colonel Robert Wilson.

Menurut legenda, monster Loch Ness sudah ada sejak lebih dari 1.400 tahun yang lalu, ketika Saint Columbia melihat bayangan makhluk air di kawasan Skotlandia. Tapi monster Loch Ness tersebut tidak pernah disebut-sebut lagi kemunculannya.

Pada tahun 1933 muncul foto penampakan monster Nessie yang diambil oleh Colonel Robert Wilson, foto tersebut menunjukkan sosok Nessie yang keluar dari perairan gelap dan berkabut yang diduga menjadi tempat ia bermukim. Namun, menurut kerabat Wilson bahwa foto hitam-putih yang diambil Wilson tersebut sebenarnya hanyalah sebuah plastik yang diikatkan ke sebuah kapal mainan, sehingga menyerupai sosok monster Loch Ness.

2. Manusia Piltdown
 

Ilustrasi bentuk wajah Manusia Piltdown

 Pada tahun 1912 seorang dokter terkenal yang juga ahli paleoantropologi amatir, Charles Dawson, menyatakan bahwa ia telah menemukan tulang rahang dan fragmen tengkorak di dalam sebuah lubang di Piltdown, Inggris. Spesimen ini dinamakan "Manusia Piltdown". Fosil ini diduga berusia 500 ribu tahun, dan dipajang di beberapa museum sebagai bukti mutlak evolusi manusia.

Namun, pada tahun 1953 pemalsuan itu kemudian terungkap dengan deskripsi tulang tengkorak yang berasal dari manusia, tulang rahang orang utan, dan fosil gigi yang berasal dari kera. Dan sampai sekarang penyusun fosil di British Museum yang menjadi dalang pemalsuan ini masih belum diketahui.
3. Walrus Tasmania

Walrus Tasmania

Dalam penelitian, Walrus Tasmania disebut binatang yang memiliki panjang empat inci (sepuluh sentimeter) tersebut merepresentasikan seekor walrus yang mendengkur seperti kucing, dan penurut seperti hamster.

Namun nyatanya Walrus Tasmania ini ternyata hanyalah bahan lelucon April Fools' Day di tahun 1984, ketika Orlando Sentinel mengarang cerita tentang keberadaan “Tasmanian mock walrus”, lengkap disertai dengan foto bergambartikus tanpa kulit

4. Raksasa Cardiff

Penemuan fosil Raksasa Cardiff

Di tahun 1869 sebuah penemuan oleh seorang petani dan pembuat rokok membuat heboh dunia. Fosil manusia batu sepanjang tiga meter dengan berat 1.360 kilogram ditemukan terkubur di Cardiff, New York.

Kehebohan itu akhirnya memancing rasa penasaran para ilmuwan. Berdasarkan pengamatan singkat Dr.John F. Boynton mengajukan teori spekulasi yang menyatakan manusia raksasa yang membatu itu adalah karya pahat dan ukir misionaris yang datang ke daratan Amerika sekitar abad ke-17.

5. Bigfoot

Perbandingan antara Bigfoot dan Manusia

Penampakan Bigfoot telah dilaporkan di daerah Kanada dan Amerika Utara sejak abad 19-an. Menurut laporan penampakan, Bigfoot biasanya dideskripsikan sebagai makhluk hominoid berukuran besar, berbulu, dan berjalan dengan dua kaki.

Pada tahun 1920, sebuah temuan yang memperlihatkan jejak kaki Bigfoot dalam jumlah banyak terdapat di Northwest. Pada TAHUN 1975 seorang anak kecil terlihat sedang memegang sebuah plaster yang diduga  adalah sebuah jejak kaki Sasquatch yang ditemukan di Puyallup, Washington DC.


[Sumber1] [Sumber2] [Sumber3] [Sumber4] [Sumber5] [Sumber6]