Perusahaan raksasa Internet dunia, Google, menaruh perhatian lebih
kepada Indonesia. Khususnya dalam menangani bencana alam yang menimpa
Tanah Air.
Kepedulian Google kepada Indonesia telah disampaikan
melalui Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB). Raksasa Internet
asal California itu menawarkan jasa untuk menampilkan peringatan dini
terhadap bencana alam yang terjadi di Indonesia.
"Sudah sejak
tahun lalu Google mengajak kerja sama BNPB terkait publikasi akan
peringatan dini bencana alam di Indonesia," kata Sutopo Purwonugroho,
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, di BPPT, Senin 20 Januari
2014.
Dia menuturkan, bahkan tanggal 15 dan 18 Januari 2014
kemarin, Google kembali mengirimkan surat elektronik yang berisi tawaran
kerja sama tersebut.
"Bentuk peringatan yang akan dikeluarkan
oleh Google itu berupa peta bencana, warning alert, dan keterangan
bencana. Nanti semuanya akan dipublikasikan melalui Google Crisis Response, berupa Google Public Alert, Google Crisis Maps, dan Google Person Finder," ungkap Sutopo.
Dengan
fasilitas itu, tambah Sutopo, BNPB bisa mencari orang hilang,
menginformasikan titik-titik daerah yang membutuhkan bantuan, dan titik
lokasi yang berstatus siaga, misalnya keadaan pintu air.
"BNPB
sebenarnya bisa menyampaikan peringatan dini kepada masyarakat. Tapi,
daerah jangkauan informasi hanya sebatas Indonesia. Bersama Google, maka
informasi akan lebih cepat disampaikan dan jangkauannya semakin luas,"
jelas Sutopo.
Sutopo berharap, kerja sama dengan Google ini bisa terealisasi di tahun 2014. Sebab, peringatan yang nanti dikeluarkan oleh Google Crisis Response akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Indonesia.
"Sampai
saat ini, sudah ada beberapa data yang diberikan ke Google, terutama
yang terkait dengan bencana alam di Indonesia," ujar Sutopo.
[Sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar